Record Detail Back

XML

Perancangan SOS Children's Village di Sukabumi untuk Optimalisasi Sistem Foster Care Indonesia Melalui Pendekatan Arsitektur Salutogenik


SOS Children’s Village atau SOSCV merupakan tempat tinggal anak-anak yang mengalami keterlantaran pengasuhan yang berbentuk kawasan ‘desa anak’. SOSCV sudah dikembangkan di ratusan Negara di dunia, dan memiliki sembilan cabang di Indonesia sejak 1972. Pada tahun 2020, Kemensos mengeluarkan instruksi untuk pelaksanaan program foster care. Hal ini merupakan peluang untuk mengatasi isu anak terlantar di Indonesia melalui arsitektur, yakni pengembangan SOSCV sebagai tempat tinggal anak terlantar dengan tipologi desa anak. Kehadiran SOSCV dalam menaungi anak-anak tersebut diduga berkaitan erat dengan implementasi salutogenik pada aspek perancangannya. SOSCV dirasa telah menyediakan lingkungan binaan yang meningkatkan kesejahteraan anak-anaknya. Hal ini dapat diidentifikasi melalui penerapan desain salutogenik, yakni pendekatan arsitektural yang menuntut sebuah lingkungan mampu meningkatkan kesehatan manusia di dalamnya. Namun pendekatan salutogenik merupakan pendekatan perancangan universal, sehingga penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi bagaimana dan sejauh mana penerapan desain salutogenik di SOS Children’s Village secara khusus. Indikator desain berupa 22 faktor desain salutogenik, yang kemudian dianalisis bersamaan dengan studi preseden dari SOSCV India, Djibouti, dan Aqaba, serta penelitian langsung di SOSCV Jakarta. Hasil analisis kemudian disesuaikan dengan konteks perancangan untuk menghasilkan kriteria desain yang tepat dan kemudian dikembangkan ke proses simulasi perancangan. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa pertimbangan salutogenik adalah aspek penting dalam menciptakan sebuah lingkungan tinggal yang dapat meningkatkan kesehatan dan kesejahteraan seseorang, termasuk dalam perancangan SOS Children’s Village.
Batch 4
NONE
Text
Indonesia
Podomoro University
2021
Jakarta
LOADING LIST...
LOADING LIST...